Metro, 13 Mei 2025 – Dalam upaya memperkuat semangat kebangsaan dan menjaga keharmonisan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), telah diselenggarakan kegiatan Silaturahmi Kamtibmas dengan tema “Bersinergi Menjaga NKRI yang Harmonis” pada hari Selasa, 13 Mei 2025, bertempat di Pondok Pesantren Islam Al Muhsin, Jl. Dr. Sutomo 28B, Purwosari, Metro Utara.

Acara dimulai pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimda, lembaga keagamaan, serta tokoh masyarakat. Hadir dalam kesempatan tersebut antara lain Kepala Badan Kesbangpol Kota Metro beserta Plt. Kabid Wasbang, Satgaswil Densus 88 Lampung Kompol Sumarna beserta tim, Kasat Intel Polres Metro IPTU Dr. Aries Prayoga, S.Pd.I., M.M, perwakilan dari PCNU dan PDM Muhammadiyah Metro, Kapolsek Metro Utara, BINDA Lampung, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Purwosari, Lurah Purwosari, serta jajaran pengurus dan dewan guru Pondok Pesantren Al Muhsin.

Acara diawali dengan pembukaan, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, serta menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Selanjutnya, acara diisi dengan sambutan-sambutan dari berbagai pihak.

Pengurus Yayasan Ponpes Al Muhsin, Ust. Ali Murtadlo, mengucapkan terima kasih atas kehadiran seluruh tamu undangan dan menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan forum nonformal yang bertujuan menjalin silaturahmi sekaligus merespons fenomena penurunan semangat amaliah islami di kalangan internal pondok. Divisi Dakwah Ponpes Al Muhsin, Ust. Farhat, menambahkan bahwa pihaknya akan menyelenggarakan Khalaqoh Iman, Ilmu, dan Amal bagi para asatidzah, sebagai langkah penyegaran spiritual dan penguatan nilai keislaman.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh IPTU Dr. Aries Prayoga selaku Kasat Intel Polres Metro. Ia menitipkan pesan kepada seluruh warga Ponpes agar senantiasa menjaga kondusifitas lingkungan serta menjauhi paham-paham yang menyimpang. Ia juga menekankan pentingnya komunikasi terbuka antara pesantren dan aparat.

Kepala Badan Kesbangpol Kota Metro, mewakili Wali Kota Metro, turut memberikan sambutan hangat. Ia menyatakan bahwa Pemerintah Kota Metro mendukung penuh program-program pembinaan keislaman dan kebangsaan yang dilakukan oleh Ponpes Al Muhsin. Beliau juga menyampaikan salam dari Wali Kota serta menegaskan bahwa Ponpes Al Muhsin memiliki peran penting dalam membina generasi muda yang cinta tanah air dan moderat.

Satgaswil Densus 88, Kompol Sumarna, mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menciptakan lingkungan belajar yang sehat, toleran, dan bebas dari paham intoleransi. Ia juga mengusulkan penambahan materi tentang cinta tanah air, wawasan kebangsaan, dan bela negara dalam kurikulum pesantren.

Penasehat Ponpes Al Muhsin, KH. Ust. Alfuadi Rusli, dalam sambutannya mengingatkan pentingnya nilai-nilai toleransi dalam ajaran Islam. Ia menyampaikan bahwa perbedaan adalah sunnatullah yang harus dihormati dan dijadikan kekuatan dalam membangun bangsa yang damai dan bersatu.

Acara dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan PCNU Metro, PDM Muhammadiyah Metro, serta Duta Pencegahan Densus 88. Seluruh rangkaian kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama dan makan siang bersama seluruh tamu undangan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan terbangun sinergi antara pesantren, aparat, pemerintah, dan masyarakat dalam memperkuat ketahanan nasional, membina generasi muda, serta menjaga keharmonisan dan kedamaian di tengah keberagaman bangsa Indonesia.